ANDAI AKU MENJADI KETUA KPK

   
    Dewasa ini permasalahan korupsi sudah menjadi permasalahan yang sangat mengkhawatirkan. Bagaimana tidak melakukan korupsi seakan sudah menjadi trend di kalangan koruptor. Kekayaan hasil korupsi yang berlimpah ruah telah membutakan mata hati seseorang. Semakin banyak pemberitaan kasus korupsi membuat masyarakat kecewa dengan aparatur penegak hukum. Timbul pertanyaan di hati masyarakat "dimanakah kami harus mencari figur seorang ketua KPK yang tegas memberantas tindak pidana korupsi di Indonesia?".
   Menjadi seorang ketua KPK adalah tugas yang penuh tanggung jawab, beresiko dan butuh mental baja. Andai aku menjadi Ketua KPK maka hal paling mendasar yang saya lakukan ialah mengimplementasi isi dari pasal 5 UU No 30 Tahun 2002 Tentang Komisi Pemberantasan Tindak Pidana korupsi yakni dalam menjalankan tugas dan wewenang harus berasaskan ; kepastian hukum, keterbukaan, akuntabilitas, kepentingan umum dan proporsionalitas. .Selain itu aku akan melakukan perbaikan dalam lingkungan kerja KPK, Meliputi :

1. Melakukan perombakan peraturan yang terkait dengan tindak pidana korupsi, suap dan money laundry. Perombakan peraturan terdiri dari penambahan masa tahanan dan penambahan besarnya denda yang harus dibayar terpidana ke negara. Hal tersebut dimaksudkan agar dapat menciptakan efek jera bagi pelaku tindak pidana korupsi.
2. Melakukan koordinasi yang intens dengan para staff di lingkungan kerja KPK, sehingga dapat menciptakan lingkungan kerja yang harmonis, solid dan terintegrasi.
3. Mengadakan hubungan baik dengan aparat penegak hukum di luar negeri sehingga dapat membantu KPK menemukan koruptor beserta asetnya di luar negeri.
4. Mengadakan pendidikan singkat,seminar dan diskusi terbuka dengan pelajar, mahasiswa serta masyarakat luas tentang pentingnya memberantas korupsi di Indonesia.
5. Menciptakan image yang buruk terhadap harta kekayaan hasil korupsi sehingga pelaku korupsi akan malu melakukan korupsi.

Untuk mencapai semua yang tersebut diatas maka seorang ketua KPK membutuhkan dukungan dari rekan kerja, staff di lingkungan KPK dan masyarakat luas. Oleh karena itu sebagai warga negara yang mencintai bangsa dan negaranya harus memberikan dukungan dan apresiasi terhadap usaha pemberantasan tindak pidana korupsi yang sedang dilakukan KPK. Hal kecil bernilai besar yang dapat dilakukan masyarakat ialah dengan tidak meniru melakukan korupsi, suap maupun money laundry.